Surakarta (02/05/2025)– Hari Pedidikan Nasional (Hardiknas) berkaitan erat dengan sosok Ki Hajar Dewantara. Beliau adalah tokoh yang memperjuangkan pendidikan bangsa Indonesia pada zaman kolonial Belanda. Pada masa itu, Ki Hajar Dewantara menentang kebijakan pemerintah kolonial Belanda, menentang sistem pendidikan yang hanya diperuntukkan bagi anak-anak orang kaya dan keturunan Belanda. Ki Hajar Dewantara berusaha agar pendidikan di Indonesia dapat diakses oleh seluruh rakyat Indonesia tanpa memandang status dan latar belakang dengan mendirikan sebuah lembaga pendidikan yang bernama Taman Siswa.
Hari Pendidikan Nasional diperingati setiap tanggal 2 Mei untuk mengenang jasa Ki Hajar Dewantara dalam dunia pendidikan Indonesia. Tanggal 2 Mei dipilih sebagai tanggal hari Pendidikan Nasioanal karena merupakan hari lahir Ki Hajar Dewantara. Pemilihan ini menjadi penghormatan atas jasa luar biasa untuk pendidikan orang Indonesia dan kemajuan bangsa.
Berkaitan dengan hal tersebut, SMP Negeri 14 Kota Surakarta melaksanakan upacara bendera pada hari Jumat, 2 Mei 2025 untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional. Upacara bendera dilaksanakan di halaman SMP Negeri 14 Kota Surakarta yang diikuti oleh seluruh siswa kelas VII – IX, serta seluruh guru dan karyawan. Upacara dipimpin oleh Ibu Rahmah Isnawati, S.Pd sebagai Pembina upacara, dan pengurus OSIS SMP Negeri 14 Kota Surakarta sebagai petugas upacara. Upacara bendera berjalan dengan lancar dan khidmat.
Peringatan Hardiknas kali ini mengusung tema "PARTISIPASI SEMESTA WUJUDKAN PENDIDIKAN BERMUTU UNTUK SEMUA". Artinya, guru diharapkan dapat menjadi agen pembelajaran dan agen peradaban. Para guru tidak hanya menjadi fasilitator pembelajaran tetapi juga mentor dan konselor para murid. Guru adalah orang tua yang senantiasa berada di sisi para murid dalam suka dan duka serta memandu para muridnya mencapai cita-cita luhur. Untuk itu, diperlukan kerja sama semua pihak baik pemerintah, orang tua, masyarakat, dunia usaha, dan media massa. Dengan semangat Hari Pendidikan Nasional mari kita saling bergandeng tangan, bahu membahu, dan bergotong royong mewujudkan "Pendidikan Bermutu untuk Semua". (Ayu Puspi
ta)
Posting Komentar